Sebab Saya Dijamin Masuk Neraka
Saya tahu kalau shalat itu adalah tiang agama Islam.Jadi kalau tiang ini runtuh, maka runtuh pula agama Islam. Artinya jika saya tidak shalat, itu sama dengan saya menghancurkan bangunan Islam. Namun yang jadi masalah adalah, Ternyata walaupun saya sudah shalat, belum tentu juga shalat saya bisa diterima oleh Allah.
Ada yang mengatakan katanya karena shalat saya tidak utuh. Meski diwajibkan sholat 5 kali sehari, tapi rata-rata saya hanya sanggup melaksanakannya 3 kali sehari.
Dan yang paling sering hanya sekali dalam seminggu. Bahkan pernah hanya 3 kali dalam setahun.
Ini artinya saya sudah lalai, atau sudah meyepelekan perintah Allah.
Pendapat lain ada juga yang mengatakan Bahwa sholat saya tidak diterima oleh Allah. Karena saya mencampurkan antara yang haq dengan yang batil. kehidupan saya tidak bersih tota, tidak kaffah. Pada saat tertentu saya rajin shalat, Tapi disaat lain, diam-diam saya tetap menonton video porno. Bahkan kalau ada sempatan, saya juga suka melakukan korupsi. Dan yang lebih seru lagi, saya juga rajin selingkuh.
Begitu juga dengan sikap mental. Islam melarang saya berprasangka buruk dan harus berbuat baik dengan sesama manusia. Namun disaat tertentu, saya juga gemar mencurigai manusia lain. Terutama terhadap umat Kristen dan Yahudi, saya benci dengan umat Kristen dan Yahudi karena mereka kafir.
Tidak beriman terhadap Islam seperti saya.
Padahal yang sebetulnya, secara tidak sadar saya juga sudah termasuk kafir. Karena saya sudah berani beraninya membangkang dan bermain main dengan perintah Allah. Dan tentunya kita semua pasti sudah tahu, bahwa untuk orang yang kafir, konsekwensinya akan menerima azab dari Allah di kehidupan nanti.
Kasarnya, saya ini sudah dijamin masuk neraka.
Betul.?